Horee, weekend yang kunanti datang juga!! Saatnya akhir pekan, saatnya goyang-goyang kaki. Karena hari itu saya diajak nemenin tante belanja ke sebuah pusat belanja consumer goods grosiran di Kelapa Gading, sekalian saja gandeng sepatu pinkie paporit saya untuk lari pagi di taman publik yang ada di sana → yeppp, nggak lain nggak bukan ke Taman Jogging Summarecon Kelapa Gading!
Sebelum lari, keliling dulu aaahh, biar tahu medannya kayak apa:) #throwbackJul2016
Ternyata ada dua versi Taman Jogging di Gading, yaitu Taman Jogging 1 dan Taman Jogging 2. Letaknya berseberangan, dan posisi keduanya menghadap La Piazza - alias ada di jalan raya, sehingga mentereng banget dan nggak perlu wangsit mbah gugel untuk bisa ketemu lokasi taman ini.
Taman yang saya kunjungi adalah Taman Jogging 1. Diresmikan pada 25 Januari 2008 oleh Fauzi Bowo, taman ini ternyata tidak buka 24 jam = ada waktu buka dan tutupnya. Jam operasional Taman Jogging 1 adalah dari Pk. 05.30 sampai Pk. 22.00.
Oh ya gengs, catat yaaa.. taman ini juga ditutup setiap hari Senin week pertama untuk keperluan perawatan taman.
Let's get started! Entah biasanya begini atau saya memang beruntung hari itu, tapi hurray, ternyata taman ini nggak seramai yang saya bayangkan. Padahal sudah di atas jam 8.30 pagi (bandingkan dengan EcoPark Ancol yang sudah ramai dari sebelum jam 7 pagi). Masih jauh dari kapasitasnya gitu. Bahkan hingga jam 10 pagi jelang saya pulang, taman ini masih terbilang lengang.Di dekat gerbang masuk, nampak pepohonan kelapa sawit yang berdiri gloriously di bawah hamparan cahaya matahari. Let the sun shine!
Ada juga kurcaci-kurcaci kecil yang belajar Taekwondo ditemenin 'ncusnya. Hyaaat...!! Lo cegat gw sikat. #tuwagapatmanemjupan #dengankekuatanbulan #akanmenghukummu #namanyapimenpimen #apasih
Sepasang (sepertinya) suami istri berusia kira-kira 40-an juga datang bermain basket sambil sesekali saling lempar senyum yang genuine antar keduanya. Kalau mereka rekan kantor saya, sudah pasti saya ceng2in, haha! Pacaran lagiii... :)) Bikin iri deh, liatnya...
Ada area yang tertutup plafon dengan pilar-pilar bercat hijaunya, sehingga nggak perlu khawatir hujan turun dadakan karena setidaknya ada tempat berteduh di sini.
Dan karena ini adalah Taman Jogging, tentu saja ada jogging track di antara rerumputan yang menghampar di bumi pertiwi itu. Beberapa pohon dilengkapi dengan papan label sehingga pengunjung bisa tahu pohon apakah itu.
Yang saya suka dari taman ini adalah jogging track yang saling beririsan - cross each other gitu, bukan satu lajur lurus aja. Ini bikin lari jadi lebih convenient ketika taman sedang ramai karena ada banyak opsi untuk lari menyilang ke trek di kiri atau kanan sehingga bisa hindari "tabrakan".
Meski bukan yang luas sekali (kira-kira 1,6 ha) tapi kalau untuk jogging, satu putaran taman ini saja sudah cukup bikin ngosh-ngoshan. A good place buat yang mau latihan untuk marathon atau kompetisi lari lainnya.
Oh ya, di sini sepeda dilarang loh. Mengingat ukuran taman nggak terlalu besar, mungkin biar nggak ganggu yaa... Jogging track-nya memang dipakai pengunjung untuk lari atau jalan santai. Jadi nggak ada anak kecil yang berseliweran main sepatu roda atau orang dewasa yang keliling trek pakai sepeda.
Ada juga jalur refleksi. Jalur ini lumayan 'dipake' juga looh. Waktu saya datang nampak beberapa pengunjung melepas alas kakinya dan habiskan waktu yang nggak sebentar untuk jalan bolak-balik di jalur ini.
Ada juga trotoar di sisi luar taman (sebelah area parkir) yang juga mantap surantap untuk dipakai sebagai jogging track.
Tidak banyak pedagang makanan dan minuman di sini, hanya terlihat satu-dua saja. Jadi alangkah baiknya kalau Anda bawa air dan camilan sendiri. Kecuali habis lari mau sekalian nongkrong ke LaPiz.
Di beberapa sudut taman juga tersedia kursi-kursi beratapkan dedaunan. Pssst... Ada yang sedang tidur di atas salah satu kursinya.
Selain remaja yang datang bersama rekan sepermainannya, banyak juga keluarga yang datang membawa anak kecil. Playground mini kayak gini selalu jadi primadona untuk para minion innocent yang energik itu.
Di tengah ada taman ada pendopo berukuran sedang yang bisa dipakai untuk duduk-duduk sambil gosip atau sekedar melepas penat sehabis berkeringat.
Persis di samping pendopo ada seperangkat fitness sederhana yang kini seakan sudah jadi fasilitas wajib yang pasti ditemui di taman Ibukota.
Dari anak kecil hingga orang dewasa, pengunjung berganti-gantian memakai peralatan fitness ini.
Tersedia juga toilet umum dengan arsitektur modern minimalis yang sedap dipandang mata.
Taman Jogging I ini bersih sekali loh. Ketika saya datang ada sejumlah penyapu dan perawat taman yang sedang bersih-bersih dan potong rumput. Tempat sampah yang cukup banyak kelihatannya menjadi salah satu faktor yang menunjang perilaku disiplin pengunjung untuk membuang sampah pada tempatnya.
ALOHA...!! KEMANA LAGI YA DI JABODETABEK? SIMAK ULASAN BERBAGAI PILIHAN TEMPAT WISATA DI JABODETABEK DI DAFTAR ISI JELAJAH JABODETABEK!
EmoticonEmoticon